SELAMAT DATANG DI BLOG TAEKWONDO BARABAI

Minggu, 24 Juli 2011

STRATEGI PERANG CINA KONO 3

STRATEGI 3

MEMBUNUH DENGAN SEBILAH PISAU PINJAMAN

Strategi ini bekerja berdasarkan premis bahwa sementara musuh telah memafarkan kedudukannya, posisi sekutu masih samar-samar.Dalam situasi ini ,cara terbaik adalah memancing sekutu agar membunuh musuh atas nama anda.Ini merupakan adftasi dari logika dalam teori ,"Teori Meyakiti". (harm teory)-nya Yi Jing, sakitilah bagian bawahnya untuk menguntungkan bagian atasnya.

latarbelakang historis

contoh-contoh historis dari strategi ini berlimpah adanya.Dalam bab ke-9 Chang Duang Jing ,"ge Xing":
Bila musuh sudah membangun pertahanannya dan pasukan lain juga sedang meningkatkan kekuatannya, kita harus bisa memamfaatkan pasukan lain untuk memusnahkan musuh.Seperti halnya peristiwa dimana Zi Gong mempertahankan negara bagian Qi dengan menciptakan kebingungan negara bagian Qi, memusnahkan negara bagian Wu, dan menyelamatkan negara bagian Jin.
Kisah bagaimana Zi Gong menyelematkan negara bagian Lu dicatat dalam "dicatat dalam murid-murid Kong Hu Co" karya Shih Ji.

Kisah 1

Kong Hu Co dilahirkan pada  Masa Musim Semi dan Musim Gugur di negara bagian Lu. Ketika ia memperoleh kabar bahwa negara bagian Qi yang kuat itu sedang bersiap-sisp untuk menyerang kampung halamannya, ia memutuskan pengikutnya Zi Gong yang amat berbakat dalam menggunakan kata-kata untuk berbicara dengan  para pemimpin negara-negara bagian yang ada disekelilingnya.
     Zi Gong pertama-tama berangkat ke negara bagian Qi dan menunjukkan kepada panglima-panglima militer kekurangan-kekurangn yang terdapat dalam keputusan mereka untuk menyerang Lu. Ia kemudian berhasil membujuk para panglima untuk balik menyerang Wu.
     Berikutnya Zi Gong menuju Wu dan menghasut raja Wu untuk menyerang Qi guna melindungi Lu. Ketika pecah peperangan antara Wu dan Qi , Zi Gong bergegas-gegas kembali ke negara bagian Jin dan menasehati rajanya, Jin Ding Wang, untuk bersiap-siap  mempertahankan negara bagiannya dari setangan Wu. Dalam pertempuran sengit yang terjadi antara Wu dan Jin, Jin tampil sebagai pemenang. Maka Zi Gong berhasil menyelamatkan Lu

KISAH 2

Pada zaman  Peperangan antar Negara Bagian (403-221)SM, ketika Chu Zao Wang pertama-tama menjadi raja megara bagian Chu, ia melantik Xiang Wa sebagai Mentri Utamanya, dan Que Yuan, Yan Jiang Shi dan Fei Wu Ji, untuk membantu memerintah negara bagian tersebut. suatu ketika Que Yuan dikirim untuk memimpin pasukan melawan negara bagian Wu . Ia memperoleh kemenangan yang bergima kemana-mana dan mengangkap banyak prajurit. Kaisar Chu Zhao Wang merasa amat senang kepadanya dan memberikan separoh dari tawanan kepadanya sebagai hadiah dan menjadikannya orang kepercayaan. Fei Wu Ji iri melihat Kaisar begitu menyayangi Que Yuan, maka ia menghasut Yan Jiang Shi untuk berkomplot melawannya. Yng Jiang Shi berkata  kepada Mentri Utama, Xiang Wa, "Que Yuan bermaksud mengadakan perjamuan. Ia meminta saya menyampaian undangan ini kepada yang Mulia. Sudikah yang Mulia menghadiri perjamuan tersebut?"
      Xiang Wa menerima undangan tersebut, Sementara itu, Fei Wu Ji mendatangi Que Yuuan dan berkata , "menteri Utama bermaksud minum-minum di tempatmu. Maukah kau menjadi tuan rumah dan kita akan bersenang-senang bersama-sama?" tak menyadari bahwa ini adalah perangkap yang dipasang untuknya, Que Yuan menjawab, "aku ini bawahannya. adalah suatu kehormatan yang besar bagiku bila dapat mengundang Menteri Utama ke tempatku. Bagaimana kalau besok saja,  Aju akan menyiapkan perjamuan yang besar. Tolong diberitahu kepada Yang Mulia.
        Fei Wu Ji kemudian bertanya, "Berhubung Mentri Utama akan datang ke tempatmu, hadiah apa saja yang sudah kau siapkan buat beliau?" mendengar ini , Que Yuan menjadi bimbang,"itulah masalahnya. Aku tak tahu apa yang disukai yang mulia. "Fei Wu Ji mengambil kesmpatan ini untuk menjebloskan Que Yuan ke dalam rencana terselubungnya itu.
    "Yah, menurut sumber-sumberku,"Fei Wu ji dengan sengaja berhenti sejenak, kemudian melanjutkan, "Yang Mulia adalah mentri Utama ia memiliki segalanya mulai dari perempuan-perempuan  cantik sampai harta-benda. Namun, ia sangat tertarik dengan baju baja yang ampuh dan senjata-senjata yang kuat. Ia sudah mengisyaratkan kepadaku bagwa ia  iri pada senjat Wu dan senjata-senjata yang kau dapati. maksud utamanya datang ke rumahmu ialah untuk melihat persenjataanmu. "
      "Itu sih gampang, "jawab Que Yuan. Ia lalu memerintahkan para pengikutnya intuk mengeluarkan persenjataan miliknya yang diperoleh dari pertempuran dengan Wu. Untuk memperlihatkan semangatnya , Fei  Wu Ji  bahkan  membantu memilih  seratus baju baj dan senjata yang terbaik dan paling ampuh. Fei Wu Ji kemudian berkata  kepada Quen Yuan , "ini saja pun cukuplah. letakkan ini semua didepan pintu. Bila Yang Mulia datang, Ia akan bertanya kepada anda tentang baj baja dan senjata-senjata ini dan anda cukup memperlihatkan dan mempersembahkan barang-barang itu kepadanya. Aku pikir ia takkan mau menerima pemberian - pemberian lain."
        Que Yuan percaya pada kata-kata  Fei Wu Ji dan memerintahkan kepada para  pengikutnya untuk menempatkan baju-baju baja serta senjata-senjata pilihan, ditutupi sehelai kain besar, didepan pintunya.. Hari berikutnya  Quen Yuan menyiapkan penjamuan yang mewah dan meminta Fei Wu ji untuk mengundang Xiang Wa.  Xiang Wa sudah siap untuk berangkat tetapi Fei Wu Ji berkata kepadanya, " akhir-akhir ini Quen Yuan sudah menjadi sombong. Ia tidak mengatakan alasannya melakukan penjamuan itu, Kita tidak boleh meremehkan orang ini. Biarkan saya kesana dulu melihat perisapan pesta itu. Yang Mulia bisa menyusul kemudian. Lebih aman bagi Yang Mulia,"
     "Baiklah kamu pergi melihat dulu," kata Xiang Wa . Fei Wu Ji keluar ke jalan dan mondar-mandr sebentar, kemudian kembali terhoyong-hoyong kerumah Mentri utama. Dengan suara terengah-engah yang dibuat-buat ia berkata dengan nada gusar,"Saya tidak mengira bisa kembali tepat pada waktunya! ternyata Quen Yuan memiliki maksud tersembunyi pada penjamuan ini. Ia berkeinginan mebunuh Yang Mulia! saya melihat ia menyembunyikan banyak senjata diluar rumahnya, Jika Yang Mulia menghadiri penjamuannya, Yang Mulia akan termasuk pernagkapnya."
       ketika Xiang Wa mendengar ini,ia curiga dan berkata" Saya berteman dengan Que Yuan. ia tidak mempunyai alasan untuk berkomplot melawan saya." Fei Wu Ji berusaha menanam benih kebencian dengan berkata," Sejak  keberhasilan Que Yuan dalam pertempuran denagan Wu ,ia telah menjadi kesayangan Kaisar.Setiap orang, kecuali Yang Mulia, tahu kalau ia mengincar jabatan Mentri Utama.Yan Jiang Shi dan saya selalu berhati-hati kepadanya. Coba pikir peperangan dengan Wu, Que Yuan bisa saja bertempur sampai titik darah penghabisan dan menghancurkan Wusampai rata.Kenyataannya ia hanya menagkap beberapa prajurit lalu pulang. ada desas-desus bahwa ia diberi negara bagian Wu sejumlah besar uang dan terjadilah persekongkolan bahwa ia akan kembali dengan hanya dengan beberapa tawanan, oleh karena itu,kemungkinan sekali ia mempunyai rencana lain.bila ia akhirnya memperoleh kekuasaan.ia akan membahayakan negara bagian Chu."

     Fei Wu Ji berbicara dengan  cara yang begitu meyakinkan hingga Mentri Utama pun kebingungan. Namun , ia masih saja belum benar-benar mempercayai Fei Wu Ji   dan ia pun mengutuskan seorang bawahannya ke tempat Que Yuan untuk memata-matai  yang disebut belakangan ini. utusan Xiang Wa kembali dan melaporkan bahwa benar sekali di depan pintu Que Yuan tersembunyi banyak senjata. Xiang Wa menjadi berang dan memanggil Yan Jiang Shi untuk meminta nasehatnya, Yang Jiang Shi sudah berkomplot dengan Fei Wu Ji , ia berkata kepad mentri Utam," Que Yuan merencanakan suatu pemberontakan terhadap yang mulia. Ia telah bersekongkol dengan tiga keluarga kuat untuk melakukan revolusi, Untung saja kita bisa tahu rencananya itu hari ini.
     "Bangst", teriak Xiang Wa sambil menggebrak meja, "akanku bunuh dia" Xiang Wa dengan segera melapor kepada kaisar dan memerintahkan Yan Jiang Shi untuk memimpin pasukan mengepung ruamah Que Yuan. Que Yuan akhirnya menyadari bahwa ia telah dikhianati oleh Fei Wu Ji., Ia menarik napas dalam - dalam ,menghunus pedangnya dan mencabut nyawanya sendiri.

komentar dan penerapan

    ini adalah strategi perang yang pernah kita rasakan,yaitu pada waktu penjajahan belanda di Indonesia,mengapa belanda sangat mudah menghancurkan indonesia, sampai ia duduk di indonesia 3,5 abad, itu karena ia menjalankan siasat perang ini, sesama orang indonesia diadu domba, setelah semuanya lemah, ia kemudian menduduki dan menguasai semuanya.
    Untuk menghancurkan sebuah kerajaan pada waktu itu, belanda tidak turun langsung, ia memakai tenaga orang lain, digrogotinya dari dalam,dari segala hal,lalu timbullah pemberontakan dan kekacauan, disaat lengah ia masuk dan tanpa ada perlawawan yang sengit.
   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar